Mees Hilgers, pemain Timnas Garuda, menjadi sosok yang sangat dirindukan dalam skuat saat menghadapi pertandingan penting melawan Raja Gol Liga Belanda pada musim Liga Belanda 2024-2025.
Ketidakhadirannya dalam pertandingan ini memberikan dampak besar bagi performa defensif Twente, yang akhirnya berujung pada kesulitan tim untuk meladeni tekanan dari lawan yang sangat tangguh tersebut, langsung saja klik link GOAL EDN.
Kabar Gembira bagi pecinta bola, khususnya Timnas Garuda. Ingin tau jadwal timnas dan live streaming pertandingan timnas? Segera download!
Kehilangan Mees Hilgers, Kesulitan Pertahanan Twente
Absennya Mees Hilgers memberikan pukulan telak bagi lini pertahanan FC Twente pada laga penting melawan PSV Eindhoven di pekan ke-30 Liga Belanda 2024-2025. Bek utama yang juga anggota Timnas Indonesia ini tidak dapat tampil karena terkena akumulasi kartu kuning, sehingga pertahanan Twente menjadi bolong dan sulit menjaga kestabilan ketika menghadapi tekanan dari PSV yang dikenal sebagai tim dengan serangan sangat agresif.
Tanpa Hilgers, Twente sempat unggul cepat berkat gol Ricky van Wolfswinkel, namun lini belakang mereka segera kebobolan dan tidak mampu mempertahankan keunggulan. Menjelang menit ke-11, Ivan Perisic berhasil menyamakan skor menjadi 1-1, menandai awal dari comeback PSV yang akhirnya berhasil memenangkan pertandingan dengan skor 3-1. Pelatih Joseph Oosting mengakui bahwa kehilangan Hilgers membuat timnya kesulitan menghadang serangan lawan yang sangat berkualitas, sehingga mereka tidak mampu membongkar kekuatan “Raja Gol” Liga Belanda tersebut.
Cedera Mees Hilgers dan Upaya Pemulihan
Mees Hilgers harus menghadapi masa sulit akibat cedera yang dialaminya sepanjang musim Liga Belanda 2024-2025. Cedera hamstring yang dideritanya saat membela Timnas Indonesia dalam laga kualifikasi Piala Dunia 2026 melawan Australia. Membuatnya harus menjalani pemulihan intensif dan memaksa dia absen dari sejumlah pertandingan penting bersama FC Twente. Kondisi ini juga memaksanya pulang lebih awal dari jendela internasional untuk mendapatkan perawatan medis di Belanda.
Proses pemulihan Hilgers di FC Twente mendapatkan perhatian khusus dari klub yang membentuk tim spesialis untuk menanganinya dengan seksama. Di bawah pengawasan ketat tim medis serta pendampingan dari fisioterapis, ahli gizi, dan pelatih mental. Hilgers mulai menjalani latihan fisik secara bertahap sesuai kondisi tubuhnya. Pelatih Joseph Oosting menegaskan bahwa tim tidak akan memaksakan Hilgers untuk kembali bermain sebelum benar-benar siap. Guna menghindari risiko cedera kambuhan yang dapat memperburuk situasi.
Baca Juga: Pascal Struijk, Wajah Baru Leeds United Dengan Warisan Indonesia
Posisi di Timnas Indonesia
Mees Hilgers berposisi sebagai bek tengah dalam Timnas Indonesia. Pada pertandingan melawan Bahrain dan Cina dalam kualifikasi Piala Dunia 2026, Hilgers turun bermain sebagai bek tengah dan menjadi bagian penting dalam lini pertahanan Timnas Indonesia. Dalam formasi 3-4-3 yang diterapkan oleh pelatih Shin Tae-yong. Hilgers ditempatkan di posisi bek tengah sisi kanan, berperan menjaga pertahanan tim secara strategis.
Keberadaan Hilgers sangat krusial bagi lini belakang baik di timnas maupun klubnya, FC Twente. Absennya Hilgers karena cedera atau akumulasi kartu kuning memberikan dampak negatif yang signifikan. Pelatih FC Twente, Joseph Oosting, mengungkapkan kesulitan yang dialami timnya saat kehilangan Hilgers. Terutama ketika menghadapi lawan-lawan berat seperti PSV, yang merupakan tim tersubur di Liga Belanda musim ini. Tanpa sosok Hilgers, pertahanan Twente menjadi rentan dan dimainkan oleh pemain pengganti yang dirasakan belum bisa menggantikan perannya sepenuhnya.
Selain itu, absennya Hilgers memengaruhi performa pertahanan di level klub dan memberikan kesulitan taktikal bagi pelatih. Meskipun demikian, pelatih Twente tetap percaya bahwa timnya bisa tampil maksimal meski tanpa Hilgers. Meskipun hal ini menjadi ujian berat mengingat pentingnya peran Hilgers dalam menjaga kestabilan lini belakang.