FIFA menjatuhkan hukuman skorsing empat pertandingan kepada Ander Herrera dan Nicolas Figal setelah keduanya menerima kartu merah dalam laga penyisihan grup Piala Dunia Antarklub melawan Benfica. Dibawah ini anda akan melihat informasi mengenai sepak bola menarik hari ini yang telah dirangkum oleh GOAL EDN.
Keputusan ini disampaikan oleh Komite Disiplin FIFA pada Jumat (tanggal), menyusul pelanggaran pasal 14 ayat 1 b) dan j) Kode Disiplin FIFA terkait perilaku tidak sportif. Herrera dikeluarkan setelah bereaksi keras terhadap keputusan wasit Cesar Ramos, bahkan sempat mencoba masuk lapangan untuk memprotes. Sementara Figal menerima kartu merah akibat tekel keras terhadap Florentino LuIs di menit akhir pertandingan. Hukuman ini membuat keduanya absen hingga semifinal jika Boca Juniors mampu melaju lebih jauh.
Andrea Belotti dari Benfica juga terkena sanksi dua pertandingan setelah menerima kartu merah karena tekel berbahaya pada Ayrton Costa. FIFA menegaskan bahwa semua pihak berhak mengajukan banding atas keputusan tersebut.
AYO DUKUNG TIMNAS GARUDA, sekarang nonton pertandingan bola khusunya timnas garuda tanpa ribet, Segera download!
Dampak Skorsing pada Kekuatan Tim
Kehilangan Herrera dan Figal merupakan pukulan berat bagi Boca Juniors, terutama menjelang laga krusial melawan Bayern Munich. Herrera, sebagai gelandang berpengalaman, adalah pengatur permainan tim, sedangkan Figal menjadi tulang punggung pertahanan. Tanpa keduanya, pelatih Miguel Angel Russo harus mencari solusi untuk menutupi kekosongan tersebut.
Boca Juniors saat ini berada di posisi sulit di Grup C. Mereka harus mengalahkan Bayern Munich untuk menjaga peluang lolos, tetapi tanpa dua pemain kunci, strategi tim menjadi lebih terbatas. Pemain muda seperti Cristian Medina atau Jabes Saralegui mungkin akan mendapat kesempatan lebih besar.
Selain itu, skorsing ini juga memengaruhi mental tim. Insiden kartu merah menunjukkan ketidakstabilan emosi pemain Boca, sesuatu yang harus segera diperbaiki jika ingin bersaing di level tertinggi.
Baca Juga: Bintang Chelsea, Mykhailo Mudryk Terancam Dilarang Bermain 4 Tahun
Reaksi Klub dan Kemungkinan Banding
Manajemen Boca Juniors menyatakan akan mempertimbangkan untuk mengajukan banding atas keputusan FIFA. Mereka berargumen bahwa hukuman empat pertandingan terlalu berat, terutama untuk Herrera yang tidak melakukan kekerasan fisik. Namun, FIFA dikenal tegas dalam menangani kasus yang melibatkan konfrontasi dengan ofisial pertandingan.
Pelatih Russo mengaku kecewa tetapi menghormati keputusan tersebut. “Kami harus belajar dari kesalahan ini dan tetap fokus pada pertandingan selanjutnya,” ujarnya. Sementara itu, Benfica tampaknya menerima skorsing Belotti tanpa protes, mengingat tekelnya jelas berisiko cedera.
Jika banding diajukan, prosesnya mungkin tidak cukup cepat untuk mengembalikan Herrera dan Figal pada laga melawan Bayern Munich. Artinya, Boca harus bermain dengan skuad yang tidak lengkap dalam pertandingan penentu tersebut.
Implikasi pada Peluang Lolos ke Babak Selanjutnya
Dengan kekalahan dari Benfica dan skorsing dua pemain penting, peluang Boca Juniors untuk lolos ke babak berikutnya semakin kecil. Mereka harus mengalahkan Bayern Munich, yang baru saja mengamankan tempat di 16 besar. Tanpa Herrera dan Figal, tugas ini menjadi semakin berat.
Boca masih memiliki harapan jika bisa meraih kemenangan tipis atas Bayern dan Benfica kalah dari Auckland City. Namun, semua faktor harus berpihak pada mereka. Performa tim dalam dua pertandingan terakhir juga menunjukkan ketidakkonsistenan, terutama di lini belakang.
Skorsing ini menjadi pelajaran berharga bagi pemain Boca Juniors tentang pentingnya menjaga disiplin di turnamen bergengsi seperti Piala Dunia Antarklub. Jika gagal lolos, mereka harus pulang lebih awal dengan catatan buruk terkait kedisiplinan. Manfaatkan juga waktu luang anda untuk mengeksplorasi lebih banyak lagi tentang berita sepak bola terupdate lainnya hanya dengan klik goaledn.com.